LENSANAGA.ID, Takalar–Bantuan Langsung Tunai (BLT) yang bersumber dari dana desa bisa menjadi solusi yang tepat dalam penanggulangan dampak Covid-19, anggaran ini juga bisa memperkuat peran pemerintahan di desa. Selain itu dapat menjadi bukti kepedulian dan tanggung jawab pemerintah didesa terhadap kebijakan dalam mengatasi dampak Pandemik Covid-19, Kamis (28/05/2020).
Samuddin dg se’re kades desa soreang kecamatan mappakasunggu kabupaten Takalar mengatakan, dalam merealisasi dana Bantuan Langsung Tunai (BLT) tersebut, merupakan pada tahapan pertama ini telah menyalurkan bantuan tersebut sesuai dengan mekanisme dan petunjuk tehknis, baik dari Pemerintah Pusat maupun Pemerintah Daerah.
Lanjut Kepala Desa, bahwa dalam penyaluran itu, juga disaksikan oleh anggota Kecamatan Mappakasunggu binmas dan Babinsa dan penyaluran berjalan lancar, transparan, tepat sasaran sesuai data yang berhak menerimanya.
“Saya bersama staf, telah membagikan BLT kepada masyarkat Desa Soreang,” Kata Samuddin dg se’re saat menyampaikan hal ini kepada Media Online
“Prinsip saya, ini uang masyarakat, uang mereka, saya tidak mau berlama-lama untuk memberikan kepada mereka, beberapa hari setelah melakukan pendataan, saya langsung salurkan,” Imbuhnya.
Lebih lanjut lagi dia mengatakan, Jumlah Kepala Keluarga atau KK yang telah mendapatkan Bantuan Langsung Tunai (BLT), berjumlah 120 KK dengan besaran bantuan secara totalnya Rp.600 ribu per orang.
“Saya berharap, selaku Kepala Desa dan pribadi serta pemerintah Desa secara Kolektif bantuan yang telah disalurkan ini, benar benar bisa di manfaatkan untuk memenuhi kebutuhan ekonomi, rumah tangga masing-masing selama beberapa bulan ke depan sampai dampak Covid-19 ini dinyatakan normal kembali,” Ungkapnya.
Dalam upaya penanganan dan pencegahan penyebaran Virus Covid-19, Kata Kapala Desa, dirinya bersama Staf Desa Soreang telah melakukan berbagai langkah preventatif, berupa pemasangan baliho, sosialisasi dan himbauan langsung kepada masyarakat, juga melakukan penyemprotan Disinfektan ditempat umum maupun di rumah-rumah masyarakat.
“Untuk itu, saya mengingatkan kepada masyarakat Desa Soreang untuk tetap mengikuti intruksi pemerintah, jaga jarak, selalu cuci tangan dengan sabun dan selalu menggunakan masker jika keluar untuk beraktifitas diluar rumah,” tutupnya.
Naga Sulawesi: Wahyu
