Tubaba,(LENSANAGA.ID)-Penjabat Bupati Tulangbawang Barat, Dr Zaidirina SE. M.Si berkunjung ke Pasar Modern Pulung dalam rangka perencanaan Mall Pelayanan Publik dan melaksanakan pembenahan agar ramai pengunjung, Senin (11/7/22).
Direncanakan pada lantai 2 Pasar Pulung, beberapa kios akan diperuntukkan Pelayanan Publik agar memudahkan pelayanan terhadap masyarakat.
Turut mendampingi Kepala Dinas Koprasi Usaha Mikro Kecil Menengah Perindustrian Dan Perdagangan Tubaba, Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil dan Kepala Dinas Penanaman Modal dan Perizinan Terpadu Satu Pintu Tubaba.
Pembenahan kios tempat Pelayanan Publik akan di anggarkan pada dana perubahan tahun 2022 yang akan di tujukan pada dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Tulang Bawang Barat, sekitar 15 OPD dan instansi vertikal akan stanby di Mall Pelayanan Publik Tubaba tersebut.
Mall Pelayanan Publik merupakan sinergi dari berbagai instansi pemerintah baik pusat maupun daerah, BUMN bahkan swasta. Mall Pelayanan Publik di dalamnya tersedia berbagai jenis pelayanan yang dibutuhkan masyarakat secara integratif.
Dengan demikian masyarakat tidak direpotkan lagi dengan birokrasi yang selama ini dianggap ribet. Mengingat Mall Pelayanan Publik di Lampung baru ada di Kota Bandarlampung, Tulangbawang, Metro dan berikutnya insyaallah Tubaba.
Zaidirina menjelaskan dalam kunjungan kerjanya di Pasar Modern Pulung, ia menargetkan tahun ini sudah mempunyai mall pelayanan publik. “Karena itu sudah kewajiban, kita upayakan Tulangbawang Barat segera punya Mall Pelayanan Publik,” ujarnya.
Ia menambahkan, untuk kantor di lantai 2 karena pelayanan publik yang layak ada syarat-syarat yang mesti dipenuhi, dan ada kriteria baik infrastruktur sarana prasarana maupun SDM nya.
“Akan disediakan tempat ibadah (musholla) karena pedagang mayoritas muslim, dan untuk kebersihan lingkungan itu yang utama.
Kalau menurut saya pasar ini cukup bersih, mengingat pembangunan sudah hampir satu tahun pedagang sudah mulai banyak, dan yang hamparan sudah mulai jualan yang basah dan kering,” jelas Zaidirina.
Di Mall Pelayanan Publik itu direncanakan sekitar 15 OPD akan stanby, juga ada instansi vertikal. Instansi vertikal dari Polres, Kemenag, Pengadilan Agama, BPN, BPJS. “Mudah-mudahan Mall Pelayanan Publik lebih ramai lagi,” tutur Zaidirina. (Red/ADV)
Reporter: Pau
