Musrenbang di Kecamatan Metro Barat, Ini Kata Sekda Metro

METRO – Pemerintah Kota (Pemkot) Metro menganggarkan Rp.16,9 miliar untuk pembangunan di Kecamatan Metro Barat di TA 2025, Sekda menyarankan untuk skala prioritas yaitu pembangunan infrastruktur jalan.

Hal tersebut disampaikan, Sekretaris Daerah Kota Metro, Bangkit Haryo Utomo pada acara Musyawarah Perencanaan Pembangunan (musrenbang) di Aula Kelurahan Mulyojati, Rabu (12/02/2025).

Acara bertema “Penguatan Infrastruktur Untuk Pembangunan yang inklusif dan Berkelanjutan” dibuka langsung oleh Sekretaris Daerah Kota Metro mewakili Walikota Metro.

Bangkit menyebut, infrastruktur masalah infrastruktur yang saat ini sedang terus berkelanjutan di Metro Barat terutama di Kota Metro melihat dari sisi keuangan dan yang diutamakan yaitu pada sisi prioritas.

“Dimanapun juga sistem perencanaan di Indonesia khususnya di Kota Metro, adalah melihat dari sisi keuangan terutama yang berskala prioritas,” ucap Bangkit.

Dia memberikan contoh di Metro Barat jika di tahun 2024 sepenuhnya belum tercover itu karena usulan terlalu banyak dan mengutamakan yang prioritas.

“Kemungkinan di Kecamatan Metro Barat ini usulannya sangat banyak sekali, penting tidak penting diusulkan, sehingga tidak bisa diakomodir, ” ujarnya.

Kemudian, Bangkit memberikan usulan kepada Lurah dan Camat di Metro Barat untuk lebih selektif mengusulkan pembangunan yang berskala prioritas.

“Saya sarankan kepada pak Lurah dan Camat mintalah dua atau tiga ruas jalan, tetapi itu bisa dianggarkan, dari pada mengusulkan 20, tapi yang akomodir cuma 3 karena masalah keuangan nya belum tercukupi,” imbuhnya.

Bangkit menyampaikan, untuk Kecamatan Metro Barat sendiri anggaran yang digelontorkan untuk Tahun 2025 yaitu sebesar 16,9 Miliar untuk mencukup bilang Infrastruktur, Bidang Sosial Budaya, dan Ekonomi. Untuk sekala prioritas akan dianggarkan untuk infrastruktur jalan.

“Jalan Pattimura, Jalan Kaca piring, untuk melanjutkan yang belum selesai, ” ujarnya.

Pada kesempatan yang sama, Camat Metro Barat, Triyono mengatakan, hal yg senada yaitu anggaran tersebut akan dipergunakan untuk Pembangunan Infrastruktur, Bidang Ekonomi dan bidang Sosial Kemasyarakatan. Ia menyebut untuk sekala prioritas akan memprioritaskan masalah infrastruktur fisik.

“Prioritas 2025 kita yang sudah masuk dianggaran itu yaitu untuk jalan, didominasi oleh perbaikan dan peningkatan jalan dari onderlgh ke penetrasi hotmix, untuk jalan rusak sekitar 35 -40 % yang berada di dalam-dalam jalan lingkungan di luar sudah mendekati 90%, ” tukasnya. (Adv)

Loading

Redaksi
Author: Redaksi

Related posts

Leave a Comment